Selasa, 01 Mei 2012

Kiat Meninggalkan Larangan Agama



Untuk bisa meninggalkan larangan agama, ada beberapa kita yang bisa dijadikan shok tetapi, mungkin berguna bagi sebagian orang, tapi belum tentu buat sebagian yang lain.
1. Pergaulan
Kalau anda punya teman bergaul orang-orang yang takut melakukan maksiat, setidaknya ketika anda ingin melakukan maksiat, anda akan merasa malu dan tidak enak hati.
Sebaliknya, kalau teman pergaulan anda adalah orang-orang yang hobi melakukannya, maka setidaknya ketika anda melakukan maksiat, tidak ada yang mengingatkan.

2. Ingat Mati
Kalau anda sering ikut shalat jenazah dan mengantarkan mayat ke kuburannya dan anda benar-benar membayangkan kalau yang sedang digotong beramai-ramai itu adalah diri anda sendiri, kemungkinan anda akan berpikir ulang setiap ingin maksiat.
Dan kalau anda sadar bahwa kematian itu tidak pernah pilih-pilih usia, maka anda akan sedikit tahu diri untuk tidak sembarangan melakukan maksiat. Data statistik menunjukkan bahwa ternyata kasus mati muda cukup besar. Baik karena faktor penyakit maupun faktor nasib.
Pastikan jangan sampai ketika melakukan maksiat, Allah SWT mengirim Izrail untuk mencabut nyawa.
3. Sering Mengingat Hari Akhir
Kalau anda sering mengkaji dan menelaah kabar tentang nasih seseorang nanti di alam barzakh, yaumil hisab dan surga serta neraka, maka setidaknya anda sudah tahu resiko apa yang akan anda ambil manakala anda ingin melakukan maksiat.
4. Doa
Maka sering-seringlah berdoa dan minta kepada Allah SWT agar hati kita dikuatkan di dalam iman.
Wahai yang Maha membolak-balik hati, tetapkanlah hati-hati kami ini dalam agamamu dan keimanan.
Semoga Allah SWT selalu menjaga kita dari jatuh ke dalam hal-hal yang diharamkan-Nya, Amien
Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Ahmad Sarwat, Lc